Pengertian dan sejarah web



1.  Pengertian Website
          Website adalah halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet sehingga bisa diakses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan internet. Website merupakan komponent atau kumpulan komponen yang terdiri dari teks, gambar, suara animasi sehingga lebih merupakan media informasi yang menarik untuk dikunjungi. Secara garis besar, website bisa digolongkan menjadi 3 bagian yaitu:
1. Website Statis
2. Website Dinamis
3. Website Interaktif
        Sebuah situs web (sering pula disingkat menjadi situs saja; web sitesite) adalah sebutan bagi sekelompok halaman web (web page), yang umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain (domain name) atau subdomain di World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh situs web yang tersedia kepada publik
         
Pengertian Website
          Secara terminologi, website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah halaman web adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar.
         


2. Sejarah Website

      Penemu website adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee, sedangkan website yang tersambung dengan jaringan, pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika membuat website adalah untuk mempermudah tukar menukar dan memperbarui informasi kepada sesama peneliti di tempat dia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) menginformasikan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh semua orang.
      Website ditulis, atau secara dinamik di konversi menjadi HTML dan diakses melalui sebuah program software yang biasa disebut dengan web browser, yang dikenal juga dengan HTTP Client. Halaman web dapat dilihat atau diakses melalui jaringan komputer dan internet, perangkatnya bisa saja berupa komputer pribadi, laptop, PDA ataupun telepon selular.
       Sebuah website dibuat di dalam sebuah sistem komputer yang dikenal dengan server web, juga disebut HTTP Server, dan pengertian ini juga bisa menunjuk pada software yang dipakai untuk menjalankan sistem ini, yang kemudian menerima lalu mengirimkan halaman-halaman yang diperlukan untuk merespon permintaan dari pengguna. Apache adalah piranti lunak yang biasa digunakan dalam sebuah webserver, kemudian setelah itu adalah Microsoft Internet Information Services (IIS).
=> Macam-macam situs web
     Sebuah Website statik, adalah salah satu bentuk website yang isi di dalam website tersebut tidak dimaksudkan untuk di update secara berkala, dan biasanya di maintain secara manual oleh beberapa orang yang menggunakan software editor.Ada3 tipe kategori software editor yang biasa dipakai untuk tujuan maintaining ini, mereka adalah :

- Elemen 1 Penyunting teks. Contohnya adalah Notepad atau TextEdit, dimana HTML diubah di dalam   program editor tersebut.
- Elemen 2 WYSIWYG editor. Contohnya Microsoft Frontpage dan Macromedia Dreamweaver, dimana situs di edit menggunakan GUI (Graphical User Interface) dan format HTML ini secara otomatis di generate oleh editor ini.
- Elemen 3 Editor yang sudah memiliki templat, contohnya Rapidweaver dan iWeb, dimana, editor ini membolehkan user untuk membuat dan mengupdate websitenya langsung ke server web secara cepat, tanpa harus mengetahui apapun tentang HTML. Mereka dapat memilih templat yang sesuai dengan keinginan mereka, menambah gambar atau obyek, mengisinya dengan tulisan, dan dengan sekejap mereka sudah dapat membuat situs web tanpa harus melihat sama sekali kode-kode HTML.

     
Pengembangan Aplikasi Web adalah gabungan dari print publishing  dan  pengambangan  perangkat  lunak,  diantara  marketing  dan perhitungan dan diantara seni dan teknologi.

Alternatif model dari Pengembangan Aplikasi Web adalah sebagai berikut :

Formulasi (formulation)

Kegiatan  yang  berfungsi  untuk  merumuskan  tujuan  dan  ukuran  dari  aplikasi berbasis web serta menentukan batasannya sistem.

Tujuan  yang  ingin  dicapai  bisa  dibedakan  menjadi  dua  kategori,  yaitu  :

Tujuan yang bersifat informatif
Menyediakan  suatu  informasi  tertentu  kepada  pengguna,  berupa  teks,  grafik, audio, dan video.

Tujuan yang bersifat fungsional
Kemampuan  untuk  melakukan  suatu  fungsi  yang  dibutuhkan  pengguna,  misal dengan  menggunakan  aplikasi  tersebut  seorang  guru  dapat  memperoleh  nilai akhir  dan  statistik  nilai  guru  dari  data-data  ujian,  tugas,  kuis  yang  ia  input  ke dalam aplikasi. 

Perencanaan (planning) 
Kegiatan  yang  digunakan  untuk  menghitung  estimasi  biaya  proyek  pembuatan aplikasi  berbasis  web ini,  estimasi  jumlah  pengembang,  estimasi  waktu pengembangan,  evaluasi  resiko  pengembangan proyek,  dan  mendefinisikan jadwal pengembangan untuk versi selanjutnya (jika diperlukan).

Analisis (analysis)
Kegiatan untuk menentukan persyaratan-persyaratan teknik dan mengidentifikasi informasi  yang  akan  ditampilkan  pada  aplikasi  berbasis  web.  Analisis  yang digunakan pada rekayasa web dilakukan dari empat sisi, yaitu :

Analisis isi informasi
Mengidentifikasi  isi  yang  akan  ditampilkan  pada  aplikasi  berbasis  web  ini.  Isi informasi dapat berupa teks, grafik, audio, maupun video.

Analisis interaksi
Analisis yang menunjukkan hubungan antara web dengan pengguna.

Analisis fungsional
Analisis tentang proses bagaimana aplikasi berbasis web ini akan menampilkan informasi kepada pengguna.

Analisis konfigurasi
Konfigurasi yang digunakan pada aplikasi berbasis web, internet, intranet, atau extranet.  Selain  itu,  analisis  ini  juga  meliputi  relasi  database  dengan  web  jika diperlukan.

Rekayasa (engineering)

Terdapat dua pekerjaan yang dilakukan secara paralel, yaitu desain isi informasi dan desain arsitektur web.
Pada saat tahap desain, ada beberapa hal yang perlu dilakukan : 
Pembuatan  Diagram  Wireframe  (Gambar  Rangka),  tujuan  dari  diagram gambar  rangka  adalah  untuk menunjukkan  bagaimana  lay  out  halaman web  dan menunjukkan di mana fungsi dan konten seperti navigasi, kotak pencarian, elemen bentuk dan sebagainya, tanpa desain grafis. Berikut ini contohnya :


Semoga bermanfaat ;)


EmoticonEmoticon